Rabu, 05 Juli 2017

Bajak Laut






Dari Nu'man Bin Basyir r.a., Rosulullah bersabda, “perumpamaan persaudaraan kaum muslim dalam cinta dan kasih sayang di antara mereka adalaha seumpama satu tubuh. Apabila satu anggota tubuh sakit maka mengakibatkan deman seluruh tubuh demam dan tidak bisa tidur” (Hadist riwayat Muslim)

“Kau akan bertemu teman, laut sangat luas. Pergilah kesana dan temui teman temanmu!” - Jaguar D. Sauro 'One Piece'

anggap saja kopi malam ini sama seperti kopi 7 Mei beberapa tahun yang lalu. Dibawah lampu temaram warung kopi, kami berdebat meresmikan nama sebuah kelompok bajak laut. Nama sudah ditemukan dan beranggotakan 4 orang pada awalnya. Di minggu minggu berikutnya ku temui satu persatu orang yang berminat dan berpotensi ikut dalam anggota bajak laut tersebut. Sehingga kita semua sekitar berlima-belas. Dari koki, navigator, medis, si cantik, si horor, tukang kayu, dll, lengkap sudah anggota bajak laut ini. Berlayar ke beberapa lautan dan menaklukannya. Terkenal sudah bendera kami dan dikenal bajak laut yang lain. Kita juga berteman dengan bajak laut yang lain. Kecil memang bajak laut ini, tapi kamu lumayan disegani di lautan. Kami pernah berjanji untuk menggapai cita-cita bersama, dan saling menjaga satu sama lain.

Sampai suatu ketika kita di porak porandakan, oleh ombak yang memaksa kita untuk terpisah satu sama lain. Kita tak lagi satu kapal. Ada beberapa gelombang yang tidak mengjinkan kami untuk saling bertemu. Hingga tahun-tahun berlalu begitu cepat.

Kini kami saling bertemu. Mereka sudah memiliki kelompok bajak laut sendiri, berlayar di lautan masing masing. Kita bersalaman, sesama ketua kelompok bajak laut, bercerita dan tertawa-tawa. Namun kutukan itu masih ada. Kita harus menunggu beberapa tahun lagi untuk bisa bertemu selama satu malam, di warung kopi..


siapa saja mereka? tidak perlu disebutkan. karena mereka masih dalam buron. harga kepala mereka mahal. mahal bagiku. mereka diburu kenangan dan dicari rindu